Senin, 26 April 2021

KECEWA DENGAN MASA KINI DIA



KECEWA DENGAN MASA KINI DIA

Pernah Ngga Kecewa sama Orang di masa sekolah yang berubah 180' setelah keluar dari dunia sekolah?

Orang yang dahulu di masa sekolah, sosok yang kau anggap sangat sholih/ah,pandai akademik pandai mengaji, akhlaknya baik, tidak pacaran, memakai pakaian syar'i, tapi setalah menginjakan kaki di dunia perkuliahan atau dunia kerja serasa semua itu hilang tak tersisa dalam dirinya lagi? 

Sampai kita berkata "ih kok mas/mba nya pacaran sih, ih kok mbanya krudungnya jadi kek gitu, ih kok mba nya ngga pake kaos kaki lagi, ih kok masnya mau goncengan sama cewe, dan ih kok ih kok lainnya.

Oke yang namanya manusia itu dinamis dia bisa berubah kapanpun, entah lingkungan, dirinya sendiri atau orang lain yang membuatnya berubah, hanya saja kita tidak berhak menghakiminya dengan mencela dia yang sekarang dan dibandingkan dengan dia yang dahulu, Tugas kita jika masih bisa mengingatkan dan mendekapnya lagi untuk sama-sama belajar memperbaiki diri dan mendekatkan diri KepadaNya dan jika tidak dapat dijangkau tugas kita mendoakannya dengan baik dan ikhlas. 

Selain itu bisa juga menjadi pengingat diri untuk terus menuntut ilmu agama lebih dalam lagi dengan kefahaman yang kaffah dan berusaha berada dilingkungan yang selalu menegur jika kita sudah mulai ogah-ogahan ngaji,ogah-ogahan pakai kaos kaki, ogah-ogahan bermajelis ilmu, tidak menutup fakta yang ada orang yang kita kagumi di masa sekolah dengan orang yang sekarang dia sudah tau apa yang dia lakukan itu tidak seharusnya dia lakukan hanya saja mungkin dia kalah dengan hawa nafsunya.

So jadikan itu sebagai pembelajaran buat diri kita bukan sebagai bahan nyinyiran atau julid, tau tentang sebuah ilmu saja tidak cukup wajib disertai degan kefahaman dan menuntut ilmu terus agar tidak mudah menuduh, tidak mudah menyalahkan, dan tidak merasa paling benar melainkan mencari kebenaran yang sesuai dengan SyariatNya, dengan menempatkan diri kita dengan lingkungan yang aman in syaa Allah aktivitas kita setiap hari lebih terkontrol dan perbaikan selalu menyertai kita, jangan gampang menuruti hawa nafsu maka dari itu dzikir, tilawah dan meninggalkan kemaksiatan harus selalu kita kerjakan serta berdoa memohon PerlindunganNya dari perilaku buruk dan sesat serta keistiqomahan di JalanNya.

Selasa, 13 April 2021

BERUSAHA

 

BERUSAHA 
Day 1 Ramadhan 1442H

Ahamdulillah Ramadhan tahun ini Allah masih izinkan diri ini untuk menikmatinya. Walaupun masih dimasa pandemi namun masyarakat terutama masyarakat di desaku masih sama tak ada yang beda, hanya saja orang-orang yang tinggal diperantauan sepertinya sedikit yang bisa pulang kampung dikarenakan satu dua hal yang salah satunya karena pandemi, sudahlah tak apa pasti ada kebaikan di dalamnya. 

Tepat beberapa minggu sebelum ramadhan Alhamdulillah bisa merasakan bahagia dari orang-orang disekitar dua kakakku menikah rasanya senang sekali bisa ikut andil didalamnya walaupun terasa sangat meriweuhkan karena sedang dalam posisi praktik kampus tapi Alhamdulillah semua berjalan dengan baik. Barakallah kedua kakakku, dua kakak laki-laki yang satu kakak kandung yang sering ku rusuhi dengan berbagai permintaan mendesak yang tidak pernah bisa terduga dan beliau selalu berusaha mau membantu adiknya kakak yang satu hmmm dia menikahi teman sekolahku dulu rasanya lucu teman sejak sekolah dasar sampai menengah sekarang jadi kakakku masih tidak percaya sebenarnya tapi qodarullah mempersatukan keduanya, semoga Allah hadirkan Sakinnah untuk kalian semua dan Segera Allah karuniakan anaknyang shalih dan shalihah. Selain pernikahan mereka ada satu hal lagi yang membuatku tak berhenti mengucap syukur, pada tahun ini aku bergabung dengan salah satu komunitas kemanuasiaan, sebenrnya sejak dulu ingin sekali bergabung dengan komunitas sejenis namun karena alur yang panjang dan waktu yang terlalu menyita waktu kuliah sehingga tidak ku ikuti, Alhamdulillah walaupun anggota komunitas yang ada di jogja ini hanya tiga dan perempuan semua tapi Alhamdulillah semua berjalan dengan baik.

Melalui komunitas ini aku belajar bersyukur dan berbagi, bersyukur atas semua nikmat yang Allah berikan sejak diri ini ada di dunia sampai detik ini walaupun dalam ibadah dan sarana lain untuk lebih dekat dengan Allah masih kurang tapi nikmatNya tak pernah alpa sedetikpun dan selalu ada kejutan yang Allah hadiahkan untukku.  Berbagi tidak selalu dalam bentuk barang yang berharga, berbagi ilmu, informasi, senyum itu juga salah satu usaha kita untuk terus berbagi kebaikan dan manfaat bahkan sekedar membagikan poster kegiatan atau amal itu juga usaha yang baik,siapa tahu melalui perantara postingan kita ada orang yang mengikuti kegiatan atau ikut beramal dan in syaa Allah bisa jadi amal jariyah untuk kita kelak. Dan yang namanya berusaha itu pasti ada keliru dan salahnya namanya juga trial and error sebelum akhirnya sucess pun ketika berhasil pasti ada catatan kecil untuk kita. Kesuksesanpun tak akan ada artinya jika dinikmati sendiri, berbagilah maka hati kita akan tenang, melihat orang lain tersenyum karena perantara diri kita sendiri itu sangatlah membahagiakan, dan akan ada banyak doa tulus yang mengalir untuk kita dari orang-orang yang kita bahagiakan.


Senin, 12 April 2021

HUMAN BLIND SPOT


HUMAN BLIND SPOT

Setiap muslim yang satu dengan lainnya itu bersaudara dan persaudaraan itu ibarat kata satu tubuh yang kokoh
Jika satu bagian saja merasa sakit maka akan berpengaruh pada bagian tubuh lainnya dan akan terasa sakit juga 
Namun, satu tubuh yang merasakan sakit juga tidak menghalangi bagian tubuh lainnya untuk menopang satu kesatuan dari tubuh itu sendiri 
Satu tubuh itu harus tetap bergerak melangkah melanjutkan misi di dunia untuk akhiratnya
Dan terkadang ketika satu bagian tubuh tidak di kontrol oleh satu bagian tubuh lainnyapun akan sakit

Begitulah perumpamaan dua insan manusia yang bersaudara
Tidak mungkin manusia itu bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain
Seseorang di katakab mandiripun itu dengan bantuan orang lain,tidak dia berdiri sendiri tanpa campur tangan orang lain
Dan hal yang pasti setiap orang punya satu titik lemah yang bahkan dirinya sendiri tidak mengetahuinya 

Ibarat sebuah mobil besar yang tidak dapat menjangkau pandangan yanga da dibagian belakangnya yaitu blind spot area yaitu titik buta yang dimana pengendara di belakang mobil tersebut tidak akab terlihat dari pantauan si pengendara mobil dan apa yang akan terjadi jika orang yang berada dibelakang mobil tersebut tidak mejaga jarak atau bethati-hati ia bisa saja menabrak mobil tersebut atau terserempet oleh mobil tersebut. 

Begitulah manusia, dia tidak bisa mengontrol semua hal yang ada dalm dirinya maka dari itu ia membutuhkan seseorang bernama teman, sahabat, saudara
Agar apa? 
Agar ada orang yang mengingatkan kita ketika tanpa sadar atau degan sengaja kita berbuat salah
Seperti kata pepatah Gajah di pelupuk mata tak nampak namun semut di ujung laut terlihat nampak, begitulah manusia terkadang ia terlalu sibuk mengawasi, mengomentari atau bahkan mengejek kesalahan orang lain padahal dirinya sendiri memiliki banyak salah dan khilaf yang tidak ia sadari. Dengan adanya teman yang senantiasa mengingatkan kita ketika diri sudah mulai futur, mulai malas, mulai sedih, bahagia yang berlebihan atau bahkan pergi meninggalkan tanggungjawab atau bahkan mulai menjauhi Allah sang Maha Pencipta Manusia.

Teman lah yang tanpa takut mengingatkan kita, pasti dia sudah tau bagaimana resiko ketika mengingatkan bahkan temannya sendiri mungkin dia akan tersinggung, marah atau bahkan menjauhinya tapi bagaiamana mungkin dia akan tega melihat satu bagian dari dirinya bertindak salah atau khilaf, Surga terlalu luas jika dinikmati sendiri, dimana temanku yang dulu berhijrah bareng, dimana temanku yang dengan tegas pernah memarahi kesalahanku, dimana teman yang mengajakku untuk satu langkah lebih dekat denganNya kembali. dan tidak ada teman yang Sempurna pasti dia pernah berbuat salah dan khilaf mungkin tidak hanya satu dua kali tapi berkali-kali, maka dari itu jangan pernah berekspetasi bahwa orang akan sesuai dengan harapan dan keinginan kita, manusia itu dinamis ia memiliki hati dan fikiran yang bisa merubah dirinya dalam sekejap, nah disinilah peran seorang teman atau saudara saling melengkapi kekurangan dan berbagi kelebihan, saling menopang ketika ada yang sakit, terjatuh, sedih dan satu hal pasti yang harus ada dalam sebuah pertemanan atau persaudaraan adalah saling mengingatkan akan Penciptanya, ingat bahwa dia hidup bukan atas kemauan dia ada Allah sebagai Pemiliknya dan pada Akhirnya dia akab Kembali lagi kepadaNya, dengan pertemanan ini mari kita bersama menggenggam erat tangan satu sama lain, menepuk pundak satu sama lain untuk mengingatkan dan menguatkannya, saling berbagi kesedihan, kebahagiaan, saling bertukar makna hidup yang sebenarnya, saling menjaga dan mendoakan dan In Syaa Allah sampai di Akhirat dan bersama kembali di JannahNya 🤗


LAYAKNYA UMAR DAN ABU BAKAR


LAYAKNYA UMAR dan ABU BAKAR

Kita memang bukan dua orang sama, mungkin itu maksut Allah mempertemukan kita melalui persahabatan. Yang orang tau kita satu daerah dan kita sudah kenal sejak zaman sekolah, tapi pada kenyataannya di GOR UNY lah kita pertama kali bersua tepatnya di hari pembukaan pkkmb uny 2018 bahkan aku masih ingat dia memakai kemeja kotak-kotak seperti pendukung salah satu tokoh tapi dia tidak seperti itu, sebelumnya hanya mengenalnya via wa karena kita sama-sama anak cilacap dan Alhamdulillah lulus di uny melalui jalur snmptn.

Jogja adalah saksi pertemanan kita dimana awal kita di jogja kita tidak tinggal ditempat masing-masing masih tinggal di tempat teman masing-masing sampai pada akhirnya kita mendaftar di kosbin yang sama, qodarullah dia lah yang yang lolos disana walaupun aku yang mengajak untuk mendaftar disana dan diapun merasa tidak enak dan mungkin sedih ketika mengetahui aku tidak lolos dan aku akhirnya ditempatkan di kosbin yang lain. Walaupun begitu ketika akan bepergian entah makan, jalan-jalan, acara kampus kita selalu berusaha bersama karena ya namanya juga maba belum ada teman jadi kita bertemu di perempatan karang malang atau fis untuk pergi bersama, sampai pada akhirnya satu minggu kita melalui PKKMB dan tinggal di tempat masing-masing pada hari itu aku berkunjung ke kosbin dia dan kebetulan sudah kenal sedikit dengan penghuni di kosbin tersebut saking seringnya kesana ketemu dia dan disana ada salah satu mba yang sekaranf sudah memiliki misua dan berada di seberang pulau sana dan dia termasuk satu kakak mba ideologis yang berhasil meracuni kita berdua dengan hal-hal positif dia memberitahuku bahwa ada salah satu anggota kosbin yang pindah dan ada slot kosong disana dan mereka berniat menawarkannya kepadaku karena satu dua hal alasan, dalam hatiku masyaAllah takdir Allah itu emang ngga bisa di tebak dan akhirnya dengan beberapa pertimbangan aku pindah ke kosbin dengan dia yang sampai saat ini kitapun masih disana di Rumah Cinta Al Hida. 

Di awal pertemanan kita masih banyak tanda tanya dan prasangka dalam diri kita masing-masing dan ketika kita mungkin berselisih faham kita hanya saling diam tanpa kata dan hanya berdialog dengan diri sendiri dengan rasa kesal atau kecewanya, aku sempat berfikir tidak bisa satu jalan nantinya dengan dia setelah beberapa lama bersama dan sedikit mengenal karakternya, tapi dia orang yang cenderung diam dengan sedikit sindiran sedangkan aku orang cuek yang pura-pura ngga peka, maafkan teman aku tau sebenarnya kamu lagi marah atau sebal denganku tapi aku sedang menunggu kamu akan akan menegurku wkwkwk tapi masa-masa penuh prasangka itu sudah kami lalui saat ini mungkin kita sudah saling kenal saling tau bagaimana aku bagaimana kamu, mungkin dahulu tingkat ukhuwah kita masih dalam tahap ta'rif dan saat ini sebenarnya tahap itu masih ada hanya saja saling memahami itu sudah ada dalam diri kita.

Mungkin ada satu dua hak yang sama yang pernah kita alami dan mungkin itu juga maksut Allah mempersahabatkan kita, agar kita bisa saling menguatkan dan menegarkan. Kita sering berencana satu dua hal yang sama tetapi takdir Allah terkadang membuat kita bersebarangan jalan walaupun masih satu tujuan, Sesimple pulang bersama naik kereta belum pernah jadi terlaksana terakhir kami sudah sampai di stasiun untuk pulang bersama qodarullah tiket pulang tersisa satu saja pada akhirnya aku terlebih dahulu yang pulang dahulu kamipun berniat yang sama namun kami tertinggal kereta sampai pada akhirnya kami pulang naik bus. Tak apa apapun takdirnya semua baik, setiap momen dariNya itu mengandung ibrah.

_Barakallah sisterlillah pada hari ini umurmu didunia berkurang satu tahun, Semoga dengan berkurangnya umurmu semakin baik segala yang masih belum baik, prakjur kita lancar dan bermnfaat untuk masyarakat, semoga semakin sholihah, ibadahnya semakin rajin dan teratur, semangat menjaga anak-anak sebagai bunda mentri yang baik, sabar dengan segala ujian yang sudah, sedang atau bahkan yang akan nantinya, Yakin aja sist apapun yang sudah kamu lewati baik senang, sedih penuh ait mata Allah udah punya skenario terindah dalam hidup kamu, jangan bosan dengan aku yang membosankan, tetaplah sambat walaupun bukan solusi yang akan kujawab nantinya, tetaplah menjadi tika yang ambis dengan kebernanfaatan dan kebaikan, jangan bosan dengan kecerewetanku yang kadang membuatmu kesal, jangan berhenti jadi teman ngalor ngidul nyari angin kalo lagi suntuk, jangan bosen jadi temen pengingat agenda, jangan bosan jadi orang yang tanpa harus bicara sudah saling tau apa maksut dari masing-masing, Jangan bosan jadi orang yang mengingatkanku terus akan akhirat, akan tugas dan tanggungjawabku di dunia saat ini, jangan pernah bosan untuk mengingatkan dan aku ingatkan jangan bosan dengan segala kekurangku sebagai seorang teman semoga Allah teguhkan kita dijalanNya sampai kapanpun nanti,Semoga Allah meneguhkan Persahabatan kita hingga Surga Kelak ,tanpa perantara bantuanmu kamu aku bukanlah apa-apa,mungkin aku ngga akan sekuat sekarang, tanpa kamu mungkin aku akan berhenti menjadi manusia yang terus bergerak dengan segala rasa kecewa yang ada terimakasih telah menyadarkan dan menjagaku selama ini, maafkan aku jika masih belum bisa menjadi sahabat surgamu yang baik._